LENSA.TODAY, (KABGOR) – Demi pertahankan Akreditas Paripurna Direktur RS.MM. Dunda Limboto, Alaludin Lapananda mohon jangan ada kritikan terhadap permasalahan RS.MM Dunda Limboto.
Hal tersebut disampaikan usai peresmian Tempat Penampungan Sementara (TPS) Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), RS.MM Dunda Limboto, Senin (13/06/2022).

“Kalo bisa ditunda dulu kritiknya, karena akreditasi ini sangat susah didapatkan, dan akreditasi ini sangat menentukan dalam hal mekanisme pembayaran BPJS ke rumah sakit,” ungkap Alaludin.
Lebih lanjut ia mengatakan, akreditasi tersebut yang dinilai keseluruhan termasuk juga TSP.
“Jadi yang dinilai disitu seluruh terkait rumah sakit, termasuk juga TPS, kalo tidak salah 2,3 bulan kedepan untuk penilaian,” tandasnya.
Seperti diketahui Rumah Sakit MM. Dunda Limboto menjadi sorotan beberapa pihak paska ditemukan limbah medis B3 yang tidak teratur. (Khalid)







