LENSA.TODAY, -(KAMPUS)- Universitas Gorontalo resmi memiliki Penjabat Rektor baru. Ketua Yayasan Pendidikan DRLP Gorontalo, Dr. Moh. Rolli Paramata, SE., MM, melantik Dr. Rifai Ali sebagai Penjabat Rektor dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat, dihadiri jajaran Dewan Pembina, Dewan Pengawas, Dewan Pengurus, serta civitas akademika Universitas Gorontalo.
Pelantikan ini menjadi momentum penting bagi Universitas Gorontalo dalam menjaga kesinambungan roda kepemimpinan setelah pengunduran diri Dr. Sofyan Abdullah.
Kehadiran Dr. Rifai Ali diharapkan mampu menghadirkan semangat baru untuk pengembangan institusi sekaligus menjawab berbagai tantangan dunia pendidikan tinggi di daerah.
Dalam sambutan Ketua Yayasan Pendidikan DLP Gorontalo, Dr. Moh. Rolli Paramata menegaskan bahwa tugas utama Penjabat Rektor adalah menjaga netralitas di lingkungan kampus serta mengawal seluruh tahapan pemilihan rektor definitif sesuai mekanisme yang berlaku.
“Jadi penjabat Rektor yang telah dilantik ini memiliki dua tanggungjawab, pertama adalah menjaga netralitas dan menjalankan seluruh tahapan pemilihan Rektor Universitas Gorontalo,” ungkapnya.
Ditempat yang sama juga, Ketua Dewan Pembina Yayasan DRLP Gorontalo, Drs. Habu Wahidji, menambahkan bahwa pengunduran diri Sofyan Abdullah bukan karena diberhentikan yayasan, melainkan permohonan pribadi. Ia bahkan menegaskan, dalam surat pengunduran dirinya, Sofyan Abdullah menulis keputusan itu diambil secara sadar tanpa paksaan dari pihak manapun.
“Ini menandakan bahwa beliau memang sudah tidak lagi mampu mengemban amanah sebagai rektor, sehingga memilih untuk mundur dengan penuh kesadaran,” jelas Habu Wahiji.
Dengan kehadiran Dr. Rifai Ali, Universitas Gorontalo kini menatap ke depan dengan harapan baru, menjaga stabilitas kepemimpinan sekaligus memperkuat komitmen untuk terus menghadirkan pendidikan tinggi yang bermutu bagi daerah. (Arb)