LENSA.TODAY., (GORUT) — Dalam rangka menyukseskan program Polri Polda Gorontalo bertajuk “Polantas Menyapa”, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Gorontalo Utara melaksanakan kegiatan sosialisasi dan edukasi keselamatan berlalu lintas kepada anak usia dini di TKIT Al Azhfar, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kanit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Satlantas Polres Gorontalo Utara, Bripka Irni Yusnita Kahar, dengan tujuan menanamkan kesadaran tertib berlalu lintas sejak usia dini. Antusiasme tampak jelas dari puluhan siswa-siswi TKIT Al Azhfar yang dengan ceria mengikuti sesi pembelajaran interaktif bersama petugas.
Pengenalan Rambu dan Etika di Jalan
Dalam sesi tatap muka, Bripka Irni memberikan materi dasar seputar rambu-rambu lalu lintas dan pentingnya keselamatan di jalan raya. Dengan metode yang sederhana dan menghibur, anak-anak diajak belajar sambil bermain mengenai:
-
Makna Lampu Lalu Lintas: Warna merah untuk berhenti, kuning untuk hati-hati, dan hijau untuk jalan.
-
Pentingnya Helm: Edukasi tentang penggunaan helm yang benar saat dibonceng sepeda motor.
-
Cara Menyeberang Aman: Mengajarkan penggunaan zebra cross dan melihat kanan-kiri sebelum menyeberang.
Suasana kegiatan berlangsung hangat dan menyenangkan. Para siswa duduk melingkar dengan tertib, mendengarkan arahan petugas, dan merespons aktif setiap pertanyaan yang diajukan.
Mewujudkan Generasi Tertib Lalu Lintas
Kepala TKIT Al Azhfar menyampaikan apresiasi atas terlaksananya program edukatif tersebut.
“Edukasi dari pihak kepolisian ini sangat berharga. Anak-anak jadi lebih cepat memahami pentingnya disiplin di jalan raya melalui sosok Polantas yang ramah dan dekat dengan mereka,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, Polantas tak hanya hadir sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai sahabat yang membimbing anak-anak memahami pentingnya keselamatan berlalu lintas. Program “Polantas Menyapa” diharapkan menjadi fondasi awal dalam membentuk generasi muda yang patuh dan disiplin di jalan raya, sekaligus menekan angka kecelakaan di masa depan.
Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama di bawah spanduk sekolah sebagai simbol komitmen antara Polres Gorontalo Utara dan pihak sekolah dalam mewujudkan budaya keselamatan berlalu lintas sejak dini. ~A2








