LENSA.TODAY, -(POHUWATO)– Dua tahun lamanya setalah usai dari gejolak musibah wabah virus Covid-19, akhirnya dalam menghadiri Perayaan Haul Habib Idrus Bin Salim Al-Jufrie. Bupati Pohuwato Saipul A Mbuinga bersama jajaran kerja mengambil kesempatan untuk hadir pada momen tersebut, serta menjadikan pelajaran (Ibrah) dari ketauladanan akhlak dan ilmu yang di wariskan kepada keluarga serta Abnaul Khairaat yang menyebar di permukaan bumi.
Bertempat di kompleks Alkhairat Pusat, peryaan Haul Assayyid Alhabib Idrus Bin Salim Aljufri ke-54 dilaksanakan, turut dihadiri Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga bersama Wakil Ketua DPRD, Idris Kaji, Sabtu, (14/5/2022).
“Moment ini adalah merupakan moment yang sangat berharga, dimana pada haul yang ke-54 oleh Guru tua. Kita bisa mengenang bagaimana ketauladan akhlak yang di contohi, terlebih ilmu agama yang bermanfaat yang di wariskan kepada guru-guru serta seluruh abnaul khairaat,” ungkap Bupati Saipul.
Oleh karena itu kata Bupati Saipul, bahwa haul bukan semata-semata tradisi keagamaan belaka dalam konteks memperingati riwayat perjuangan seorang tokoh agama terkemuka di suatu daerah atau wilayah.
“Dalam hal ini sosok guru tua yang berperan menyiarkan islam di Indonesia, khususnya di wilayah timur Indonesia, akan tetapi haul guru tua antara lain bertujuan mengenang jasa-jasa perjuangan dan dakwahnya,” ujar Saipul
Bupwti Saipul Menjelaskan, haul ini juga adalah kesempatan langkah dalam mempertemukan para umarah, para ulama dan umat islam di penjuru negeri termasuk umat islam yang ada di Kabupaten Pohuwato.
“Setiap pelaksanaan haul ratusan bahkan sampai seribuan umat islam dari Pohuwato, datang untuk menghadiri haul dari pada guru tua,” tutur Bupati Saipul
Terakhir Bupati Saipul membeberkan, Terlibat banyak yang hadir Karena sudah dua tahun tidak dilaksanakan haul tersebut di karenakan pandemic covid, maka peringatan haul tahun ini di banjiri masyarakat dari penjuru nusantara termasuk dari Kabupaten Pohuwato.
“Untuk itu haul saat ini adalah sebuah kerinduan besar dari umat islam karena selama dua tahun tidak dilaksanakan,” imbuh Saipul. (Mahmud)