LENSA.TODAY, (Gorut) – Anggota DPRD Gorontalo Utara Gustam Ismail meminta lanjutan pekerjaan proyek jalan Bypass agar diawasi ketat. Pengawasan itu kata Gustam harus dilakukan intens agar pekerjaan jalan tersebut cepat selesai.
Gustam mengatakan lanjutan pekerjaan proyek jalan Bypass itu akan segera dilaksanakan dan kontraktor yang akan melanjutkan pekerjaan itu sudah disepakati syaratnya dalam rapat evaluasi belum lama ini.
“Karena yang rangking dua yang ditunjuk langsung itu ternyata tidak mampu, sehingga diganti dengan perusahaan baru,” ungkap Gustam, di DPRD, Selasa (22/8/2023).
Kendati demikian, perusahaan baru itu kata Gustam, tentu harus memenuhi persyaratan yang sudah disepakati antara Komisi II dan Dinas PUPR.
“Persyaratan minimal ada modal Rp5 miliar di rekening dan material 50 persen sudah tersedia,” ungkap Gustam.
Hal itu lanjut Gustam, yang menjadi persyaratan utama bagi kontraktor yang akan melanjutkan pekerjaan yang ada di bypass nanti dan itu sudah menjadi kesepakatan Komisi II bersama Dinas PUPR pada saat evaluasi.
Lanjut Gustam, karena jalan tersebut menggunakan dana PEN yang dibatasi waktu penggunaannya, Sehingganya Gustam meminta agar pengawasan lanjutan proyek jalan tersebut harus dilakukan secara ketat.
“Tentu pengawasannya harus ketat supaya cepat selesai, Karena ini persoalan Dana pinjaman PEN yang dibatasi penggunaannya sampai bulan November ini,” kata Gustam.
“Ini sudah menjadi hutang dan bunganya tidak sedikit dan sudah dibayarkan tiap bulan, Meskipun uangnya belum terpakai tapi bunganya kita sudah mulai bayar,” tandasnya. (Ecan)