LENSA.TODAY, -(GORUT)- Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Gorontalo Utara menggelar Musyawarah Cabang ke IV dengan tema Optimalisasi Peran Propesionalisme IDI untuk Gorontalo Utara Sehat dan Ceria.
Adapun yang menghadiri kegiatan Musyawarah Cabang IDI Gorontalo Utara yang Ke IV yakni dr. Moh. Ardiansyah, Mantan Ketua IDI Gorut, Ketua IDI Wilayah Provinsi Gorontalo yang diwakili oleh dr. Rusli Monoarfa, serta perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo Utara dr. Faizal Botutihe.
Kepada Lensa.today, Ketua Panitia Pelaksana Musyawarah Cabang IDI Gorontalo Utara dr.Triaji Rivai menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan musyawarah cabang ini sebagai bentuk regenerasi organisasi profesi untuk saling mendukung dedikasi dokter di wilayah Gorontalo Utara.
Lanjut dr. Taufik, pergantian kepemimpinan di lingkungan organisasi profesi merupakan sebuah suatu pola organisasi demi terwujudnya kemajuan Ikatan Dokter Indonesia itu sendiri.
” Syukur Alhamdulillah, acara ini di hadiri kurang lebih 40 anggota IDI cabang Gorontalo Utara yang terdiri dari dokter Spesialis dan Dokter Umum. Bisa di lihat dari begitu banyak peserta yang menghadiri muscab, ini tentu bagian dari semangat mengayomi dan melayani masyarakat, dan juga bersinergi dengan pemerintah untuk menjawab tantangan di bidang kesehatan,” ucap dr. Triaji.
Selain itu juga, dr. Taufik yang juga sebagai salah stering comitte musyawarah cabang IDI Gorut mengungkapkan bahwa dari 3 orang calon Ketua IDI Gorut telah bersebapakat sebagai Ketua IDI Cabang Kabupaten Gorontalo Utara periode 2023-2026 adalah dr. Rachman Kuki.
” Kami sudah bersepakat bahwa dalam musyawarah ini kami mempercayakan kepada dr. Rachman Kuki sebagai ketua terpilih secara aklamasi, dan syukur alhamdulillah hal tersebut disetujui oleh seluruh forum yang terdiri dari dokter Spesialis dan Dokter Umum,” jelas dr. Taufik yang diamini jga oleh dr. Sri Fenty.
Disamping itu juga, pada momentum musyawarah Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Gorontalo Utara telah menyetujui MKEK IDI Cabang Gorut yakni dr. Moh. Ardiansyah, dr. Sri Fenty Assagaf serta dr. Farid Otoluwa.
Terakhit dr. Taufik Ramadhan Biya mengungkapkan bahwa Dokter adalah profesi mulia yang menyelamatkan banyak nyawa. Di tangannya kehidupan seorang makhluk bergantung. Ketika semua orang tidur maka para dokter dan tenaga medis masih harus bekerja secara bergantian untuk memastikan bahwa tidak ada penanganan yang terlupakan untuk pasien. Imbuhnya.
Sementara itu, Ketua terpilih IDI Cabang Gorontalo Utara dr. Rachman Kuki mengucapkan rasa terimakasih kepada seluruh forum musyawarah yang telah mempercayakan dirinya sebagai Ketua IDI Gorut periode 2023-2026.
” Terimakasih atas kepercayaan yang diberikan, semoga amanah ini akan menjadi perwujudan majunya organisasi profesi diwilayah Gorontalo Utara,” kata dr. Rachman.
Adapun Visi & Misi Ketua IDI Cabang Kabupaten Gorontalo Utara terpilih dr. Rachman Kuki sebagai berikut :
Visi :
Menjadikan IDI Gorontalo Utara sebagai organisasi penggerak perubahan dalam aspek kesehatan masyarakat dengan profesionalisme.
Misi :
1. Melakukan kolaborasi berbagai lini masyarakat dan tokoh agama serta pemerintah daerah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
2. Mewujudkan solidaritas yang kuat antar anggota dan IDI Cabang lainnya.
3. Meningkatkan kualitas anggota dengan memudahkan akses peningkatan ilmu pengetahuan.
4. Menjamin kesehatan anggota.
” Visi dan misi ini merupakan pondasi eksistensi serta memajukan IDI Kabupaten Gorontalo Utara dalam mewujudkan kesehatan masyarakat, maka saya (red-dr.Rachman) mengajak kepada seluruh anggota untuk bersama-sama mengawal apa yang menjadi visi dan misi IDI Cabang Gorut periode 2023-2026,” ajak Ketua Terpilih dr. Rachman.
Olehnya, sebagai ketua terpilih dirinya berpesan kepada seluruh anggota IDI Kabupaten Gorontalo Utara bahwa Lelah dan letih mungkin sering dirasakan oleh tenaga medis, namun itu semua akan terbayarkan dengan kebahagiaan apabila mendapati pasien dapat sehat dan selamat. Karena sesungguhnya seorang dokter menyembuhkan, dan alam yang menciptakan kesehatan. tutup Ketua IDI Cabang Gorut terpilih, dr. Rachman Kuki. (Arb)