LENSA.TODAY, -(GORUT)– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo Utara berpartisipasi dalam rapat kerja mengenai pengelolaan media sosial sebagai upaya meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak Tahun 2024. Rapat kerja ini dilaksanakan pada hari Jumat, 2 Agustus 2024, bertempat di Grand Q Hotel. Kota Gorontalo
Plt. Ketua KPU Provinsi Gorontalo, Risan Pakaya, secara resmi membuka acara ini dan menekankan pentingnya penggunaan media sosial dalam sosialisasi tahapan Pilkada kepada masyarakat. Risan Pakaya menjelaskan bahwa strategi ini merupakan langkah krusial untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam menentukan pilihan mereka pada Pilkada yang akan datang.
Hadir dalam rapat tersebut anggota KPU Provinsi Gorontalo, Hendrik Imran, Sophian Rahmola, dan Opan Hamsah. Selain itu, turut serta anggota KPU Kabupaten/Kota Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat (Sosdiklih Parmas), Kasubag Teknis Penyelenggaraan Pemilu, serta Staf Pengelola Media Sosial dari KPU Kabupaten/Kota. Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pilkada Serentak Tahun 2024.
Risan Pakaya menekankan bahwa penggunaan media sosial yang efektif dapat menjadi alat yang sangat kuat untuk menyebarkan informasi terkait tahapan Pilkada. Dengan strategi ini, diharapkan partisipasi masyarakat dalam pemilihan akan meningkat secara signifikan, serta kesadaran akan pentingnya hak pilih mereka dapat terjaga dengan baik.
Dalam kesempatan tersebut, Risan juga menyarankan agar sosialisasi yang dilakukan di media sosial disajikan dengan cara yang kreatif dan menarik. “Penyampaian informasi haruslah inovatif dan menarik agar dapat lebih mudah diterima dan dipahami oleh masyarakat. Kreativitas dalam pengelolaan konten di media sosial akan sangat berpengaruh pada tingkat partisipasi pemilih,” ungkap Risan.
Dengan adanya rapat kerja ini, KPU Gorontalo Utara dan seluruh pihak terkait diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengelolaan media sosial untuk menyosialisasikan Pilkada 2024. KPU berharap, melalui langkah ini, partisipasi masyarakat dalam pesta demokrasi mendatang akan semakin tinggi dan setiap suara dapat tersalurkan dengan maksimal. (***)