LENSA.TODAY, -(KABGOR)- Pemda Kabupaten Gorontalo menyelenggarakan Rakor Kepegawaian, Konsepsi Rancangan Peraturan Pemerintah Tentang Manajemen ASN dan Seleksi CASN Dirangkaikan dengan Sosialisasi Sekaligus Pembukaan Orientasi MOOC Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024.
Kegiatan yang dilaksanakan di Gelanggang Olah Raga (GOR) David-Tony Limboto, Selasa (21 Mei 2024), dibuka langsung oleh Bupati Gorontalo, Prof. Dr. Ir. H. Nelson Pomalingo M.Pd..
Sebagaimana dalam sambutan Plt. Kepala BKN RI, Drs. Haryono D. Putranto yang menjelaskan bahwa dikotomi antara PNS dan PPPK tidak ada lagi termasuk perihal pensiunan, itu berdasarkan regulasi, Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara.
” Ketika kita baca UU No. 20 Tahun 2023, yang tidak lagi mendikotomikan antara PPPK dengan PNS, nanti semuanya, PPPK juga dapat pensiunan sepanjang memenuhi syarat,” ucap Plt. Kepala BKN RI yang disambut penuh gembira oleh 875 orang PPPK.
Selain itu juga, Haryono menyatakan Pemerintah tidak ingin membedakan antara PPPK dan PNS, sehingga seleksinya pun sama.
“Tidak ada lagi dikotomi PNS dan PPPK, semuanya diatur dalam koridor yang sama, kita tidak ingin membedakan antara PPPK dan PNS, maka seleksinya pun sama. Seleksi menggunakan Computer Assisted Test (CAT), susahnya sama, objektifnya sama, transparannya sama, akuntabelnya sama,” ujar Haryono.
Terakhir Plt. Kepala BKN RI berpesan kepada kepada peserta MOOC untuk tetap menjaga integritas dan moralitas.
“Yang perlu dijaga adalah integritas dan moralitas, banyak orang pinter tetapi dia lemah di integritas dan moralitas, sehingga sebagian besar PNS/ASN/PPPK yang diberhentikan itu karena berkaitan dengan pelanggaran integritas dan moralitas. Ini sangat disayangkan,” pungkasnya. (Aril)