LENSA.TODAY, -(GORUT)- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo Utara berpartisipasi dalam Rapat Kerja Nasional Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat yang digelar oleh KPU RI. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 4 hingga 6 Agustus 2024 di Hotel Vasa Surabaya dan dihadiri oleh perwakilan KPU Provinsi serta Kabupaten/Kota dari seluruh Indonesia.
Rapat kerja ini dibuka secara resmi oleh Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin. Dalam sambutannya, Afifuddin menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi atas keberhasilan Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat (Parmas) dalam meningkatkan jumlah partisipasi masyarakat pada Pemilu Tahun 2024, yang melebihi target nasional.
Ketua KPU RI juga menekankan pentingnya memaksimalkan sosialisasi dan pendidikan pemilih dalam pelaksanaan tahapan Pilkada Serentak Tahun 2024. “Kami berharap divisi Sosialisasi dan Parmas dapat memperbanyak kolaborasi dengan berbagai pihak guna mengajak masyarakat berpartisipasi aktif dan menyukseskan Pilkada yang akan datang,” ujar Afifuddin.
Selama tiga hari kegiatan, peserta dari berbagai daerah mengikuti serangkaian sesi dan diskusi yang bertujuan untuk memperkuat strategi sosialisasi dan meningkatkan partisipasi pemilih. Berbagai materi dibahas untuk membantu KPU daerah dalam merancang program-program yang efektif dan inovatif untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan masyarakat dalam pemilihan.
KPU Kabupaten Gorontalo Utara, melalui perwakilannya, aktif mengikuti setiap sesi dan berbagi pengalaman serta praktik terbaik dalam upaya meningkatkan partisipasi pemilih di tingkat kabupaten. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan memperkuat jaringan kerjasama antar KPU daerah.
Dengan diadakannya rapat kerja nasional ini, KPU Kabupaten Gorontalo Utara berkomitmen untuk menerapkan hasil dan rekomendasi dari pertemuan tersebut dalam persiapan Pilkada Serentak 2024. Upaya ini diharapkan dapat memastikan bahwa sosialisasi dan pendidikan pemilih berjalan dengan lebih baik dan efektif, sehingga partisipasi masyarakat dalam Pilkada mendatang dapat meningkat secara signifikan. (***)