LENSA.TODAY, POHUWATO – Dalam rangka mendorong upaya pengembangan usaha UKM dan IKM, serta peningkatan produktivitas bagi usaha masyarakat sebagai penggerak Ekonomi Daerah. Pemerintah Kabupaten Pohuwato melalui
Bupati Saipul A. Mbuinga, bersama Dinas Perindagkop menyerahkan secara langsung bantuan peralatan meubel, bengkel dan alat hajatan kepada masyarakat penerima.
Dalam sambutannya Kepala Dinas Perindagkop Ibrahim Kiraman mengatakan, bahwa penyerahan bantuan bagi para UKM ini merupakan bantuan terakhir di serahkan kepada masyarakat dari realisasi anggaran yang telah mencapai target.
“Adapun bantuan yang di serahkan ini dapat kami sampaikan, bagaimana kami mendorong keuangan bagi pelaku UKM-IKM agar produktivitas dari usah itu sendiri sebagai penggerak ekonomi daerah,”jelasnya.
Lebih lanjut Ibrahim Kiraman menyampaikan, bantuan yang akan di serahkan tersebut ialah alat-alat perbengkelan berupa alat kompresor kecil, mesin bor duduk, kunci L, impact, kunci 8, Alat bakar ban, slang kompresor 20M, dan lain sebagainya.
“Beberapa alat yang di serah terimah kan dari bidang industri yang di bagi 7 kelompok, dengan bantuan bahan dan peralatan mesin forniture/mubel dengan total anggaran sebanyak 73.000.000, dan juga di tambah dengan perlatan perbengkelan dengan jumlah kelompok 10 orang, total anggaran sebanyak 67.000.000 yang sudah siap di terimah oleh masyarakat,”ungkap Ibrahim
Sementara itu Bupati Pohuwato Saipul A. Mbuinga nyampaikan, jika bantuan tersebut merupakan penyerahan terakhir di berikan kepada masyarakat penerima, maka itu berarti bentuk percepatan penyerapan anggaran tahun ini.
“Bagi para penerima kami harapkan dapat menggunakannya dengan sebaik mungkin, semoga bantuan ini dapat membangkitkan geliat perekonomian masyarakat, dan insyaallah kedepan ada kemajuan usaha ini,”ujar Saipul.
Dengan tegas pada penyerahan bantuan tersebut Bupati Saipul menegaskan, kepada masyarakat penerima agar tidak memindah tangankan alat-alat usaha yang telah di serahkan.
“Jadi kami ingatkan lagi kepada para penerima, jangan Pindah tangankan pemberian bantuan ini. dan kami minta kepada Dinas terkait untuk terus melakukan pemantauan,”tegas Saipul. (Mhd/98)