LENSA.TODAY, -(GORONTALO)- dr. Charles Budi Doku meminta pemerintah pusat menetapkan status bencana banjir dan tanah longsor diwilayah Gorontalo menjadi bencana nasional, mengingat saat ini banyak korban jiwa dan akses jalan terputus.
Hal ini di sampaikan saat dr. Charles Budi Doku saat bersama masyarakat yang terkena musibah bencana alam banjir bandang dan tanah longsor. Gorontalo, (11/07/2024).
“Saat ini, Gorontalo menjadi wilayah terisolasi, keluar masuk Gorontalo terhalang dengan adanya longsor dan jembatan putus. Olehnyaitu, saya (red_dr.charles budi doku) minta pemerintah pusat agar bencana di Gorontalo dijadikan bencana nasional,” ungkapnya.
“Parahnya lagi, tanah longsor yang paling parah sampai memakan korban kurang lebih 100 jiwa tersebut terjadi di Taman Nasional dan Hutan Lindung,” lanjut CBD.
Selain itu kata dr. Budi, kondisi saat ini Gorontalo sangat memprihatinkan. Pasalnya, dimana-mana terjadi banjir bandang, tanah lonsor dan jembatan putus. Dari sisi korban jiwa kata dr. Budi sudah mrncapai ratusan korban.
“5 Hari terakhir ini Gorontalo sangat memprihatinkan, longsor dan banjir bandang telah memakan korban. Banyak warga yang tertimbun longsor, banyak juga warga dinyatakan hilang karena banjir bandang,” ujarnya.
dr. Charles Budi Doku meminta pemerintah pusat segera turun tangan terhadap persoalan akses jalan dan jembatan putus di wilayah Gorontalo yangbtelah banyak memakan korban jiwa.
“Kami minta pemerintah pusat memberikan perhatian penuh atas musibah yang terjadi di Gorontalo. Korban jiwa sudah ratusan nyawa, belum lagi saat banjir bandang yang telah memporak-porandakan pemukiman warga yang berdampak pada hilanya harta benda, kerusakan lingkungan bahkan sarana prasarana yang berakibat fatal kodisi ekonomi masyarakat Gorontalo,” jelasnya.
Terakhir, dr. Budi mengatakan juga saat ini seluruh arahan dari Ketua DPW Partai Nasdem Rachmat Gobel untuk membantu para korban tanah lonsong dan banjir bandang sudah dilaksankan oleh kader-kader Nasdem Gorontalo.
“Alhamdulillah dalam rangka meringankan beban masyarakat yang terkena dampak bencana, Partai Nasdem telah membuka dapur umum dan saat ini sementara mempersiapkan posko pengobatan untuk kurang lebih 10 ribu warga Gorontalo,” pungkasnya. (Arb)