LENSA.TODAY, -(Pasuruan)- Sebanyak 35 peserta Palang Merah Remaja (PMR) Madya SMP Maarif Pandaan mengikuti pelatihan orientasi kepalangmerahan bertempat di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Maarif Pandaan di jalan Raya 92 Pandaan. Acara digelar selama dua hari yaitu pada tanggal 10 dan 11 September 2022.
Antusiasme PMR Madya SMP Maarif Pandaan sangat tinggi untuk menyimak materi yang disampaikan. Bahkan, tak sedikit peserta yang bertanya untuk materi di orientasi kepalangmerahan. Hari pertama, materi yang diberikan yaitu mengenai sejarah kepalangmerahan, lambang, prinsip dasar gerakan internasional palang merah dan bulan sabit merah dan untuk hari kedua materi yang diberikan mengenai pertolongan pertama dasar yang merupakan materi tambahan untuk bekal peserta pada saat penugasan disekolah bisa menolong dengan baik dan benar.
“Pandemi COVID-19 menyebabkan semua kegiatan sekolah dihentikan selama kurang lebih 2 tahun, Salah satunya kegiatan orientasi kepalangmerahan, dengan dilaksanakan kembali kegiatan tersebut akan membangkitkan semangat anak didik PMR untuk terus menjadi siswa yang memotivasi serta menyebarluaskan kegiatan kepalangmerahan di lingkungan sekolah.” ”Pungkasnya”.
Sukandar selaku pembina PMR menyampaikan bahwasannya tujuan untuk dilaksanakan orientasi tersebut untuk menyebarluaskan gerakan kepalangmerahan dilingkungan sekolah.
Selain itu, anak-anak supaya mengerti kesehatan dan perawatan diri sendiri. Harapan diadakan orientasi supaya dapat bermanfaat untuk sekolah, peserta dan masyarakat.
Setelah diadakan orientasi tersebut PMR yang tugasnya sebagai peer support dapat memberikan dukungan, bantuan, semangat kepada teman sebaya agar meningkatkan ketrampilan hidup sehat di lingkungan sekolah maupun diluar lingkungan sekolah. (***)